PRETTY ASMARA Belajar Merajut Tas dalam Rutan Wanita Pondok Bambu

Berita391 Dilihat

JAKARTA, ARTIS6.COM ■ Raut wajah sedih dengan intonasi bicara agak bergetar tak bisa disembunyikan artis Pretty Asmara di ruang tunggu jelang menjalani sidang kedua dengan agenda esepsi (pembelaan) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu (6/12) sore kemarin.

Tangis pun tak terbendung manakala sejumlah rekan artis datang menghampiri. Ada Lia Emilia, Erlyn Suzan, Ade Nurul dan Daniar Windyana. Mereka bercipika-cipiki serta menumpahkan rasa kangen yang mendalam.

Sekitar sepuluh menit jelang sidang dimulai, Pretty Asmara curhat perihal kondisinya selama di dalam tahanan. Mulai dari berat badan yang turun sebanyak 16 kg, sulit buang air besar (BAB) serta belajar merajut tas dan lain-lain. Ia bilang cukup banyak orang yang dikenal baik dan sama-sama dalam sel tahanan.

“Ini, saya bikin tas kecil. Saya belajar merajut, karena sudah dua bulan belakangan, berada di Rutan Wanita Pondok Bambu. Saya merasa aman dan nyaman. Tapi saya tetap nggak terima, kenapa saya dan teman-teman ditangkap dengan dugaan pesta narkoba,” jelas Pretty dihadapan awak media.

Lagi-lagi, Pretty menyebut kalau dirinya dijebak oleh pria kenalannya yang berinisial A. Sebab, dia justru melarikan diri, manakala aparat kepolisian datang menggerebek ruangan karaoke tempatnya berkumpul.

“Kami diundang A untuk pesta ulangtahun. Saya diminta bawa-bawa rekan-rekan artis. Kok tiba-tiba kami digerebek. Sedang narkoba yang ada di TKP milik A,” cerita Pretty yang dibarengi tangis kecil dan didampingi kuasa hukumnya, Syahrul SH.Diharapkan Lia Emilia kasus yang dihadapi Pretty Asmara bisa cepat selesai. “Ketua majelis hakim menjatuhkan keputusan yang seadil-adilnya. Saya melihat karena merasa tak bersalah, Pretty seperti menderita secara psikologis,” ucap penyanyi yang top lewat tembang ‘Syahara‘.

Harapan senada juga dipaparkan  Erlyn  Suzan, Daniar Widyana dan Ade Nurul. Mereka akan support Pretty Asmara sampai kapan pun. “Sebab, Pretty merupakan sosok teman yang baik. Karena mengelola event organizer, makanya kami sering dikasih order nyanyi sebagai profesional artis,” tegas Erlyn yang diamini Ade dan Daniar. ■ [GUYS)

Sejarah Berdirinya Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id

Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id didirikan oleh Hamdanil Asykar pada tanggal 27 September 2012 di Kota Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No.220G Bulak Kapal Bekasi Timur dan Berbadan Hukum PT. GABUSELA (PT. GALIBUMI SEKAR LANGIT).

Namun dengan adanya peraturan baru dari Dewan PERS harus berbadan Hukum PT dibidang khusus Media maka dibuatlah PT baru dengan nama PT. MEDIA PATRIOT NASIONAL

Hamdanil Asykar selaku pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di PWI Bandung Jawa Barat dengan Tingkat Muda dan segera mengikuti jenjang berikutnya yaitu Madya dan Utama sebagai syarat mutlak Pemimpin Redaksi Media Online harus sudah mengikuti UKW sampai tingkat utama.

Nilai DA 57 dan PA 36 media online nasional www.mediapatriot.co.id otomatis mempunyai harga iklan / backlink yang tinggi yaitu Rp.1.200.000,- / Tayang.

Harga Khusus UMKM Hanya Rp.200.000 / Tayang.(Menjelang HUT MPI ke 12)

Menjelang ulang tahunnya yang ke 12 tqnggal 27 September 2024 media online nasional www.mediapatriot.co.id memberikan apresiasi kepada para pengusaha UMKM mendapatkan diskon iklan / backlink mulai dari 10% sampai 90% sehingga bisa memberikan Brand kepada semua UMKM bisa dikenal keseluruh Indonesia bahkan ke mancanegara. (REDAKSI)



Hubungi Redaksi / Bagian Iklan di Whatsapp Center 08999208174

Baca Juga : SEEKOR HARIMAU SERANG DOKTER HEWAN DI TAPSEL (MEDIAPATRIOT.CO.ID)

Baca Juga : KODIM 0504 /JAKARTA SELATAN BERSAMA HIPMI GELAR BAKTI SOSIAL DAN VAKSINASI (BERITAMPI.COM)

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed